Hadiri Seremonial Penutupan Festival Literasi SMAK Regio Timor, Begini Kata Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. TTU
KEFAMENANU, sekapur siri dari Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. TTU Bapak Fransiskus Xaverius Kehi dalam penutupan festival literasi SMAK Regio Timor, di Aula Mgr Sulama, STP St. Petrus Keuskupan Atambua pada Sabtu, (27/05/23)
Festival literasi sudah berada di penghujung dan sebentar lagi kebersamaan dalam beberapa hari ini akan berakhir maka pada kesempatan ini atas nama Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. TTU menyampaikan sekapur siri untuk kegiatan ini.
” Pada kesempatan ini ijinkanlah saya untuk menyampaikan terima kasih, profisiat, apresiasi, mohon maaf dan harapan-harapan. Terima kasih yang pertama kepada yang Mulia Bapak Uskup Dominikus Saku, Pr yang sudah merestui dan turut mendoakan suksesnya acara literasi ini. Bagi kami, ini adalah bukti nyata kehadiran Gereja dalam mendukung kami sebagai kaum awam dalam menjalankan tugas menggarap untuk menggarami dunia. Sekali lagi terima kasih yang berlimpah kepada Bapak Uskup dan para Imam yang mendukung hingga kegiatan selesai dengan baik.
Terima kasih juga kepada Bapak Direktur atas kesediaannya yang hadir pada kesempatan ini bersama ibu Direktur yang mendampingi Bapak untuk menghadiri kegiatan ini. Terima kasih juga kepada Bapak KEKANWIL atas restu, perhatian dan semuanya khususnya untuk kegiatan ini. Terima kasih kepada KABID, pembimbing dan Perbinas yang sudah hadir mulai dari pembukaan hingga berakhir pada hari ini.
Dan secara khusus kepada bapak kepala bidang pendidikan Katolik atas ide brilian untuk mengadakan festival literasi dan ketimpangi atau dalam kutip ketidakberdayaan menjadi sesuatu yang sangat berdaya guna, kami doakan bapak agar tetap sehat supaya masih ada banyak ide-ide brilian dapat lahir dari tangan bapak untuk pengembangan pendidikan Katolik di wilayah ini.
Dan juga terima kasih kepada Romo ketua STP St. Petrus Keuskupan Atambua yang kami tahu dengan segala keterbukaan dan kelapangan dada mau bekerja dengan kami untuk melaksanakan kegiatan ini, kami datang dengan segala kekurangan kami Romo berusaha untuk melengkapi dan menyempurnakan sehingga kegiatan ini berjalan dengan baik. Terima kasih yang berlimpah juga kepada Romo beserta para dosen, pegawai, mahasiswa/i dan seluruh civitas akademik STP St. Petrus Keuskupan Atambua.
Juga terima kasih kepada para ketua yayasan yang membawahi, menaungi sekolah-sekolah yang mengikuti kegiatan festival literasi ini. Dan kepada kepala sekolah yang juga telah mendampingi anak-anak selama ini, sehingga prestasinya sedikitnya dapat terpancar melalui penampilan-penampilan pada festival ini. Juga terima kasih kepada anak-anak dan para pendamping semua yang luar biasa, yang sudah membuat acara ini makin bermakna.
Terima kasih juga kepada para panitia dan rekan-rekan saya yang sudah luar biasa untuk menyukseskan kegiatan ini. Keringat dan susah payah dari bapak, ibu dan teman-teman sekalian pasti akan dibalas setimpal dengan pengorbanan bahkan dibalas diberikan sesuai dalam takaran yang digoyang sampai tumpah.
Dan profisiat kepada kita semua dan untuk semua rangkaian kegiatan ini, yang menurut saya telah berjalan dan berlangsung dengan baik dan sukses. Tentu kita kenal orang biasa bilang bahasa menimbang pangsang. Dan bahasa kita adalah bahasa keberhasilan dan bahasa kebangsaan maka bahasa kebangsaan dan keberhasilan menunjukkan bahasa apakah kita?. Untuk itu sekali lagi profisiat dan apresiasi untuk kita semua. Dan apapun hasilnya yang akan kita dapat dari seluruh rangkaian kegiatan ini, itulah kita.
Yang ketiga mohon maaf untuk semua yang kurang berkenan yang terjadi selama ini. Dan juga mohon maaf bapak Direktur karena saya memakai peci atas dua alasan yakni alasan yang pertama tanya di Rm. Benso yang kedua adalah saya ingin mengingatkan diri bahwa saya punya tugas dan tanggung jawab dari hari pertama hingga hari ini, dan untuk melihat para tamu yang Mulia agar dilayani dengan baik sesuai dengan batas kemampuan yang saya miliki.
Harapannya adalah semoga semua yang sudah datang dibawah naungannya ini bapak dan ibu serta anak-anak sekalian kembali ke tempat masing-masing dengan saling bahu-membahu. Dan untuk bapak Direktur semoga kegiata-kegiatan seperti ini terus berlanjut sehingga dapat membawa manfaat yang baik bagi anak-anak dan masyarakat yang kita layani terutama bagi bangsa dan Gereja”. Ungkap Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. TTU Bapak Fransiskus Xaverius Kehi dalam sambutannya pada seremonial penutupan festival literasi SMAK Regio Timor.
Dalam sambutannya ini diakhiri dengan beberapa pantun perpisahan. Seremonial ini pun masih tetap berlanjut yakni sambutan-sambutan dari para tamu undangan yang hadir pada serimoni penutupan festival literasi ini. ( DC)